Kawan, bagian luar rumah ternyata mampu memberikan kesan pertama bagi tamu kepada pemilik rumah. Bila tampilan cat temboknya pudar maka tentu akan memberikan kesan kumuh.
Tapi memang cat tembok luar ruangan lebih rentan pudar warnanya, mudah berjamur dan terkelupas dibandingkan dengan cat tembok dalam ruangan. Hal ini disebabkan cat tembok luar ruangan harus menerima cuaca yang berubah-ubah yakni panas dan hujan.
Oleh karena itu selain harus rutin diperhatikan, Lima tips berikut akan membuat cat tembok luar ruangan lebih awet dan tahan lama, yakni :
1. Pastikan permukaan tembok yang akan dicat bersih dari debu dan lembab.
Seperti yang kita tahu debu dan lembab adalah salah satu penyebab terbanyak cat tembok mengelupas. Oleh karena itu bersihkan debu halus sisa amplas dan lapisi tembok dengan Sealer Khusus Tembok Lembab.
2. Pastikan permukaan tembok bebas dari retak.
Celah retak sekecil apapun memudahkan air hujan masuk ke pori-pori tembok sehingga timbullah lembab. Oleh karena itu sebelum dilakukan pengecatan, tutup bagian yang retak dengan menggunakan produk yang khusus mengatasi retak tembok.
3. Campurkan Cat Tembok dengan Additive Cat Tembok.
Fungsi dari Additive Cat Tembok atau yang lebih dikenal dengan Paint Additive ini adalah untuk memperkuat daya rekat cat tembok luar ruangan agar mampu menerima paparan panas dan hujan. Selain itu penggunaan Paint Additive membuat cat tembok luar ruangan tidak akan mengalami gradasi warna (pudar).
4. Lakukan Pengecatan Di Saat Cuaca Cerah.
Setelah Anda memastikan kondisi tembok bebas dari debu dan lembab, maka lakukan pekerjaan pengecatan di saat cuaca cerah. Hal ini agar kondisi tembok ketika di cat benar-benar kering dan tidak ada kadar lembab yang akan masuk ke tembok. Sebaliknya bila dipaksakan mengecat di musim penghujan maka lapisan cat akan mudah terkelupas tergerus air hujan.
5. Gunakan Teknik Pengecatan yang Tepat.
Teknik pengecatan juga berpengaruh terhadap kualitas cat tembok. Pastikan seluruh permukaan tembok tertutup cat tembok. Gunakan rol cat dengan pola M/S, W/S atau arah vertikal-horizontal. Lakukan pengecatan mulai dari dinding yang telah kering agar cat dapat menutup sempurna.
Bagaimana Kawan, mudah bukan ? Selamat Mencoba .