Dampak Pandemi Corona terhadap Sektor Properti di Indonesia

Kehadiran pandemi virus Corona atau yang lebih dikenal dengan Covid-19 benar-benar membuat semua menjadi kelabakan. Sampai berita ini diturunkan, di Indonesia jumlah penderita yang positif Covid-19 sudah mencapai 3,500-an dan ini diperkirakan masih akan terus bertambah.

Tak hanya itu, Covid-19 juga membuat sejumlah sektor perekonomian merosot tajam, mulai dari sektor pariwisata, manufaktur dan juga sektor industri properti.

Sektor properti sejatinya telah mengalami perlambatan sejak tahun 2017, kemuraman sektor ini semakin diperparah dengan kehadiran virus Corona. Menurut Ketua Dewan Pengurus Daerah REI DKI Jakarta, Arvin F. Iskandar seperti yang dikutip dari CNBC Indonesia, saat ini terjadi penurunan secara signifikan omset penjualan properti sementara biaya yang dikeluarkan(pengembang) tetap. Hal ini dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap kemampuan bayar pengembang kepada bank atas kewajiban hutangnya.

Sementara itu dari segi kontraktor juga menghadapi hal yang sama, beberapa wilayah sudah menetapkan untuk menghentikan segala jenis aktivitas pembangunan properti. Seperti yang terjadi di wilayah Serpong Utara, imbasnya adalah para pekerja proyek harus lebih awal pulang ke kampung halamannya. Tetapi ini adalah pilihan terbaik dibandingkan mereka harus menganggur di tempat kerjanya.

Menghadapi dampak pandemi yang belum tahu kapan akan berakhirnya, pengembang dituntut untuk berpikir kreatif dalam memasarkan produknya, merubah target market sehingga akan menarik minat masyarakat untuk membeli.

Presiden Joko Widodo sendiri tanggal 24 Maret 2020 kemarin telah memengumumkan bahwa salah satu stimulus yang diberikan pemerintah adalah menambah kuota rumah subsidi dengan menyiapkan anggaran Rp1,5 triliun. Penambahan subsidi ini akan direalisasikan pada April 2020 dengan mengaktifkan kembali program Subsidi Selisih Bunga (SSB) dan Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM). Namun sejumlah pengembang menilai sejumlah stimulus tersebut belumlah cukup karena dampak pandemi virus Corona terhadap bidang properti ini sangatlah besar. (Bisnis 31/03/2020).

Tetapi Kawan, kita hormati apapun kebijakan yang diambil pemerintah ke depannya, semoga bisa membantu untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia yang merosot tajam dihantam badai Virus Corona.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!